Man behind the coffee shop bar, pengalaman menjadi barista! | Karir "Barista"

Assalamualaikum warrahmatullahi wabaraktuh~
Yoo guys, welcome to my blog!

Ternyata udah lama banget gak nulis, padahal niat awal bikin blog pengen ngeshare banyak ide dan pengalaman yang aku punya. tapi like people says ternyata cuma panas-panas tai ayam, kalo ketemu ayamnya bakal aku geprek dah nih!

Jadi beberapa bulan kemarin aku sibuk nyelesein skripsi dan nunggu jadwal wisuda, dan setelah selesai semua bingung deh mau ngapain sambil nunggu keluar ijazah, dan menjadi seorang pengangguran tanggung adalah perasaan yang tidak enak karna gak tau mau ngapain sementara ijazah belum keluar buat lamar kerja, jadi kepikiran buat nge-apply kerja sebagai barista untuk mengisi waktu. menjadi barista sebenarnya udah lama aku idam2kan, karna dari awal trend coffee lifestyle udah penasaran, mengapa ada orang yang rela untuk minum minuman pahit ini, dan siapa sih dalang di baliknya haha. so langung aja deh ceritanya




Berawal dari story salah satu coffee shop di makassar yang menyatakan sedang open hiring, dari situ saya mencoba apply dan diterima. untungnya coffee shop ini menerima barista non-basic, which is akan kerja sambil belajar, kayak OJT gitu haha. dan mulailah aku bekerja menjadi barista.

Minggu2 awal, aku belajar cara membuat espresso, minuman espresso based seperti cappucino, latte, americano dll. Untuk membuat espresso sendiri tidaklah gampang sebab banyak yang harus diperhatikan, mulai dari gramasi, tekanan, suhu dan grind size, padahal untuk membuat espresso hanyalah menggunakan mesin yang kupikir semua otomatis, tapi ternyata tidak semudah itu ferguso haha. Takaran bubuk kopi, tekanan pada bar indikator di mesin, suhu air yang digunakan, hingga grind size dapat mempengaruhi rasa kopi, yang bagi awamku saat itu rasa kopi ya sama aja, PAHIT!. tapi setelah beberapa minggu kerja disana aku mulai bisa merasakan mana rasa espresso yang benar2 pahit gak ketulungan, sampai espresso yang balance dari rasa pahit, asam, dan manisnya.

btw di coffee shop tempatku bekerja punya cara yang unik untuk melatih lidah baristanya, yaitu dengan "sarapan" tiap memulai hari, sarapan yang dimaksud adalah untuk membuat beberapa shot espresso dan meminumnya untuk menemukan rasa yang pas. jika dirasa kurang pas maka perlu beberapa settingan yang dilakukan, biasanya lebih ke grind size biji kopinya. namun untuk menemukan grind size yang pas terkadang aku meminum 2-4 shot espresso yang dimana bagi orang baru sepertiku cukup menyusahkan, namun itulah latihan yang kurasa tepat bagi barista baru untuk bisa merasakan cita rasa dari sebuah espresso.

setelah belajar membuat espresso dan merasakan espresso, aku belajar untuk membuat latte art. ini nih salah satu sisi keren dari seorang barista, menghidangkan kopi dengan rasa terbaik, dan memberi seni dalam hidangannya. Membuat latte art itu NGGAK GAMPANG CUY! mulai dari membuat tekstur susu dengan cara steaming, hingga pouring susu ke dalam espresso. semua butuh latihan yang nggak sekali dua kali untuk bisa menyajikan latte art. hingga akhir masa kerja pun aku hanya bisa membuat basic latte art dengan bentuk heart atau hati. untuk barista profesional lain mereka bisa membuat latte art dengan bentuk keren dan unik lainnya.

Secara bahasa menurutku barista adalah seseorang dibalik bar yang membuat dan menghidangkan minuman dari balik bar. namun untuk menjadi barista perlu disiplin yang bagus, serta persisten yang bagus sebab menjadi barista harus berhubungan dengan para customer dan menyediakan minuman yang tepat buat customer. Jadi jika teman-teman ingin belajar menjadi barista, perkuat rasa ingin tahu kalian tentang kopi, sering2 ngulik tentang kopi, dan pahami seluk beluk kopi sebab dunia perkopian tidaklah kecil, dan minimal tau tentang dunia kopi bisa menjadi dasar untuk menjadi seorang barista yang profesional

Dan sebenarnya menjadi seorang barista tidaklah hanya menghidangkan kopi, tapi juga minuman lain yang bukan kopi, seperti milkshake, aneka teh, atau minuman lucu2 lainnya kayak taro, greentea, thaitea dll.

Dari bekerja sebagai barista saya mendapat pengalaman yang luar biasa, bertemu banyak orang dari berbagai latar belakang, mengetahui trend2 yang sedang berkembang dari percakapan customer, belajar beragam citanrasa minuman, belajar menghadapi situasi2 penuh tekanan seperti orderan yang bertubi-tubi, dan juga bisa cuci mata melihat customer yang cantik2 ehehe.

sekian aja share pengalamanku kali ini, mungkin kedepannya akan kubahas tentang kopi di artikel lain, so stay follow my step, langkah berawan!

Cheers~

Comments

Popular posts from this blog

Pengalaman Magang di Otoritas Jasa Keuangan

Magang di OJK, ngapain aja? - Interview

Saksi Sejarah Kejayaan Kerajaan Gowa-Tallo | Travel "Fort Rotterdam"